Penyakit kusta atau lepra (sekarang disebut dengan penyakit Hansen / Morbus Hansen) ialah penyakit nanah kronis yang disebabkan oleh nanah basil Mycobacterium leprae dan basil Mycobacterium lepromatosis.
Perbedaan Bercak Putih Panu Bercak Putih sebagai tanda-tanda awal Kusta
Bercak putih panu menjadikan rasa gatal dan ada kemerahan di pinggirnya, sementara bercak putih tanda-tanda awal kusta tidak terasa gatal, kurang rasa (hipoestesi) atau bahkan mati rasa sama sekali (anestesi) pada tanda-tanda yang muncul. Gejala kusta yang dibiarkan sanggup mengakibatkan penderita kusta mengalami kecacatan, lantaran saraf di penggalan tubuhnya rusak sehingga tidak mencicipi sakit bahkan jikalau salah satu anggota tubuhnya (misalnya jari) terputus.
Jenis Kusta
Terdapat 2 jenis penyakit kusta. Pertama ialah kusta kering (Pausi Basiler / PB) dan kedua ialah kusta berair (Multi Basiler / MB). Ciri umum tanda-tanda kusta kering ialah bercak putih menyerupai panu sebagaimana yang telah dijelaskan di atas. Sementara tanda-tanda kusta berair menyerupai kadas, yaitu bercak kemerahan yang dibarengi dengan penebalan kulit.Pengobatan Penyakit Kusta
Kusta sanggup diobati dengan memakai obat kombinasi (Multi Drug Therapy). Yaitu pengobatan dengan memakai kombinasi beberapa obat yang telah disusun khusus untuk mengobati kusta dan direkomendasikan oleh Panitia Ahli WHO semenjak tahun 1981.Penderita kusta harus berobat secara teratur, terlebih dikala ini telah disediakan obat kusta gratis di rumah sakit atau puskesmas tertentu yang ditunjuk untuk penanganan kusta. Jika ditangani segera secara cepat dan tepat, kusta bahkan tidak meninggalkan bekas di tempat yang tadinya terdapat tanda-tanda tersebut.
Demikian artikel Waspadai Panu yang Mati Rasa yang membahas mengenai bercak putih di kulit yang menyerupai dengan panu namun bergotong-royong ialah tanda awal penyakit kusta yang berbahaya ini. Semoga sanggup menambah pengetahuan dan bermanfaat untuk kita semua.