Keuntungan Manfaat Pertolongan Asi Bagi Bayi Dan Ibu

Tidak ada kata terlalu cepat bagi ibu hamil untuk mengetahui bagaimana nantinya akan memperlihatkan nutrisi kepada bayi kebanggaannya. Sebagaimana banyak dianjurkan oleh bidan, dokter, kementerian kesehatan, maupun pihak lain, menyusui bayi dengan Air Susu Ibu (ASI) mendatangkan banyak keuntungan. Pemberian ASI pada bayi bukan hanya berkhasiat untuk kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan bayi, namun juga bagi Ibu beserta keluarga.

Menyusui bayi dengan ASI yakni cara sehat dan jalan terbaik untuk memberi makan bayi. ASI langsung (hanya menyusui bayi Ibu dengan ASI) dianjurkan selama enam bulan pertama (26 minggu) semenjak kelahiran. Setelah itu, berikan ASI pada bayi bersama masakan lain yang akan membantu bayi tumbuh dan berkembang dengan sehat.
Tidak ada kata terlalu cepat bagi ibu hamil untuk mengetahui bagaimana nantinya akan membe Keuntungan Manfaat Pemberian ASI bagi Bayi dan Ibu

Ini sejalan dengan perilaku Organisasi Kesehatan Dunia / World Health Organization (WHO) yang merekomendasikan pemberian ASI langsung sampai bayi berusia 6 bulan dan tetap memperlihatkan ASI sesudah memperkenalkan masakan pendamping ASI menyerupai yang disarankan oleh tenaga hebat kesehatan.

Semakin sering menyusui, semakin besar imbas aktual yang didapat Ibu. Semakin usang ibu menyusui, semakin usang proteksi berlangsung dan semakin besar manfaat yang didapatkan bayi dan Ibu. ASI menyesuaikan pertumbuhan dan perkembangan bayi dengan memenuhi perubahan kebutuhan nutrisi bayi dengan tepat secara tepat. Sementara susu formula tidak akan bisa menyediakan proteksi yang sama. Susu formula yakni pengganti ASI yang jelek dan hanya dipakai bila Ibu benar-benar tidak sanggup menyusui.

Manfaat yang didapatkan dari menyusui bayi dengan ASI

  1. ASI yakni satu-satunya masakan alami yang dirancang untuk bayi.
  2. Menyusui melindungi bayi dari nanah dan penyakit.
  3. Menyusui memperlihatkan manfaat kesehatan bagi ibu.
  4. Tidak perlu mengeluarkan biaya / gratis.
  5. ASI tersedia kapanpun dan dimanapun Ibu perlu menyusui bayi.
  6. ASI steril, mempunyai suhu yang tepat dan mengandung nutrisi lengkap dan seimbang.
  7. Menyusui dengan ASI sanggup membangun ikatan fisik dan emosional yang berpengaruh antara ibu dan bayi.
  8. Menyusui dengan ASI sanggup memberi Ibu merasa bangga.
  9. Banyak manfaat kesehatan dari menyusui bayi

Keuntungan ASI untuk bayi yang disusui:

  1. ASI mengandung bermacam-macam antibodi yang menciptakan bayi tahan terhadap penyakit dan meningkatkan sistem kekebalan.
  2. Menurunkan resiko bayi mengalami konstipasi / sembelit, diare, muntah, nanah dada, nanah pernafasan, nanah usus, nanah telinga, nanah mata, asma, pneumonia, alergi, Sudden Infant Death Syndrome (SIDS) / maut mendadak pada bayi, kanker anak, multiple scleroses, penyakit Crohn, diabetes, radang usus buntu, eczema (eksim pada bayi), gigi berlubang, dan banyak lagi.
  3. Menurunkan potensi bayi mengalami gemuk berlebih (obesitas) dan alasannya yakni itu menghindarkan bayi dari diabetes tipe 1 dan 2 dan penyakit terkait obesitas lainnya di kemudian hari
  4. Menciptakan rasa kantuk dan rasa nyaman yang membantu menciptakan bayi tertidur sesudah menyusu atau makan, dan menenangkan bayi yang gelisah alasannya yakni tumbuh gigi.
  5. Bayi yang diberi ASI mempunyai perkembangan otak yang tepat dengan IQ dan EQ lebih tinggi dibandingkan bayi yang diberi susu formula.
  6. Menyusui secara psikologis baik bagi bayi dan meningkatkan ikatan dengan ibu, alasannya yakni memperlihatkan kehangatan dan rasa kondusif pada bayi.

Manfaat kesehatan untuk Ibu yang menyusui bayi dengan ASI

  1. Menyusui tidak hanya bermanfaat untuk bayi. Berikut ini yakni kebaikan manfaat kesehatan dari pemberian ASI untuk ibu seperti.
  2. Menurunkan risiko terkena kanker rahim, osteoporosis, kanker payudara, kanker ovarium, dan penyakit lainnya.
  3. Secara alami menghabiskan sampai 500 kalori per hari (sehingga ibu tidak mengalami obesitas / kegemukan)
  4. Menghemat uang; biaya yang dikeluarkan untuk membeli susu formula bayi, dan peralatan makan peralatan sterilisasi cukup besar
  5. Dengan menghemat uang, ibu dan suami bisa menabung untuk masa depan anak
  6. Menyusui membantu membangun ikatan yang berpengaruh antara Ibu dengan bayi
  7. ASI langsung juga sanggup menjadi kontrasepsi alami alasannya yakni menunda kembalinya menstruasi Ibu.
  8. Mengurangi stress dan depresi pada Ibu, alasannya yakni bayi yang disusui dengan asi lebih damai dan merasa kondusif dan nyaman. Penggunaan ASI juga lebih hemat waktu, ibu tidak perlu repot menyiapkannya.
  9. Menyusui mempercepat rahim kembali ke ukuran normal dan mencegah perdarahan.

Manfaat ASI untuk lingkungan

ASI diproduksi dan disalurkan ke bayi denga cara alami, dengan begitu ia tidak menjadikan diproduksinya kemasan susu formula dan tidak perlu menghabiskan BBM untuk distribusi. Bahkan pada perkembangan gerakan lingkungan, pemanfaatan sapi yang berlebihan disebut-sebut sebagai salah satu penyebab terjadinya pemanasan global (global warming).

Kesalahpahaman umum pemberian ASI

Banyak mitos dan dongeng ihwal menyusui dengan ASI yang diedarkan oleh keluarga dan teman-teman, namun ada juga yang tidak akurat atau ketinggalan zaman. Lihat berapa banyak Anda pernah mendengar, dan fakta terpisah dari fiksi:

Mitos dan fakta seputar ibu menyusui bayi dengan ASI

  1. "Menyusui dengan asi tidak terkenal - hanya beberapa perempuan melakukannya di negeri ini". Fakta: 81% ibu di negara maju pun (misalnya Inggris) mulai menyusui.
  2. "Menyusui akan menciptakan payudara kendor”. Fakta: Menyusui tidak menjadikan payudara Anda melorot, tetapi yakni imbas dari proses penuaan dan kehilangan atau kenaikan berat badan.
  3. "Susu formula bayi intinya yakni sama dengan ASI". Fakta: Susu formula khusus bayi, bahkan yang terbaik dan termahal sekalipun, yakni tidak sama dengan ASI. Susu formula bukan produk alami sehingga tidak mempunyai antibodi, sel-sel hidup, enzim atau hormon yang melindungi bayi dari nanah dan penyakit di masa kecil dan juga di kemudian hari.
  4. "Orang tidak suka perempuan menyusui di depan umum". Fakta: Survei memperlihatkan bahwa lebih banyak didominasi orang sama sekali tidak keberatan perempuan menyusui di depan umum. Semakin menyusui bayi dengan ASI dilakukan oleh banyak ibu, acara ini akan semakin terlihat normal dan bahkan membawa kebanggan bagi ibu.
  5. "Bagi sebagian ibu, menyusui yakni kasus mudah, tapi beberapa ibu tidak menghasilkan ASI yang cukup". Fakta: Hampir semua perempuan secara fisik bisa menyusui. Menyusui yakni keterampilan yang perlu dipelajari dan dipraktikkan oleh semua ibu. Memang kemampuan dan keterampilan menyusui terjadi lebih cepat untuk beberapa perempuan dari yang lain, tapi hampir semua perempuan sanggup menghasilkan jumlah ASI sesuai dengan kebutuhan bayi..
  6. "Menyusui mengganggu kehidupan seks". Fakta: Setelah Ibu dikarunia bayi, ibu akan memutuskan kapan saatnya untuk melaksanakan relasi seks dengan pasangan Anda (paling cepat sesudah masa nifas). Mungkin Asi ibu akan keluar dan menetes sedikit ketika berafiliasi seks, alasannya yakni hormon yang sama yang membantu untuk melepaskan susu untuk bayi (oksitosin) juga dibentuk ketika Anda berafiliasi seks. Namun ini normal dan seharusnya tidak menggangu.

Beralih dari susu formula ke ASI



Jika ibu sudah terlanjur memperlihatkan susu formula pada bayi, datanglah sesegera mungkin ke bidan atau dokter untuk memberitahukan bahwa ibu berubah pikiran, dan kini ingin menyusui dengan ASI. Bidan atau petugas kesehatan mempunyai pengetahuan yang cukup untuk memperlihatkan derma mengenai cara biar Ibu menghasilkan ASI yang cukup untuk kebutuhan bayi. Sebagai langkah awal, perbanyak konsumsi daun katuk, bayam, daun turi, buncis, dan sayuran lainnya untuk membantu melancarkan ASI.

Alasan medis yang melarang ibu untuk tidak menyusui

Pada kondisi tertentu memang terdapat alasan medis yang menciptakan bidan atau dokter melarang ibu untuk menyusui bayinya dengan ASI. Misalnya, bila Ibu terinfeksi HIV atau nanah menular lainnya, atau (dalam kasus yang jarang) Ibu yang menyusui harus meminum obat yang sanggup membahayakan kesehatan dan keselamatan bayi. Baca lebih lanjut mengenai hal ini pada artikel Alasan Medis Ibu Berhenti Menyusui Bayi dengan ASI.

Jika Ibu tidak yakin apakah Ibu kondusif untuk menyusui bayi, konsultasikan dengan bidan atau dokter untuk mendapat derma informasi yang lengkap dan menyeluruh.

Pemberian susu formula

Jika sahabat HamilBayi.Com terpaksa harus memutuskan pemberian susu formula, pastikan seluruh peralatan steril dan sajikan dengan benar sesuai dengan petunjuk yang tertera pada boks susu formula, dan perhatikan juga tanggal kadaluwarsa dan kondisi kemasan susu formula demi kesehatan dan keselamatan bayi.

Referensi